Cara mencuci sepeda motor & membersihkan rantai motor

Mencuci motor tidak sekadar untuk membuatnya tampak bersih, tetapi juga untuk mencegah gangguan pada rantainya. Simak artikel ini untuk mengetahui caranya.

Cara membersihkan motor

     Selain memilih produk pembersih sepeda motor yang dijelaskan di bagian akhir artikel ini, sebagian pemilik motor memerlukan panduan menganai peralatan cuci motor yang tepat. Setiap orang memiliki preferensi antara memakai sikat atau spons pembersih. Sebenarnya cara terbaik untuk mendapatkan hasil yang benar-benar bersih adalah menggunakan keduanya, masing-masing untuk bagian sepeda motor yang berbeda.

Spons Pembersih. Spons sebaiknya dipakai pada bagian-bagian motor yang memiliki permukaan luas dan tidak terlalu berlumpur. Lebih dari satu spons mungkin diperlukan ketika menangani noda membandel.

1. 1. Cuci bodi utama dan kerangka sepeda motor dengan campuran sabun cuci motor khusus dan air. Anda bisa melakukan ini dari bagian depan ke belakang atau dari bagian atas ke bawah. Baca dan ikuti petunjuk pemakaian pada kemasan produk pembersih motor.
2. 2. Untuk menghilangkan noda membandel, semisal lumpur kering yang menempel erat, tempelkan spons basah pada noda tersebut selama satu atau dua menit untuk melunakkannya. Hindari menggosok noda lumpur sebelum benar-benar lunak agar tidak menggores cat bodi motor.
3. 3. Setelah noda menempel pada spons, gunakan spons bersih untuk membersihkan sisa-sisa noda.
4. 4. Bilas dengan air bersih. Jika Anda memakai air selang bertekanan tinggi, jangan mengarahkannya langsung ke bagian-bagian yang tidak semestinya disemprot.

Sikat.

Sikat sebaiknya dipakai pada bagian-bagian lain sepeda motor. Selain mempermudah pekerjaan mencuci sepeda motor karena kemampuannya menjangkau celah-celah sempit, sikat juga bermanfaat untuk melindungi bagian-bagian yang sensitif.

1. 1. Pegas peredam guncangan (shock breaker) dan cakram rem bisa dibersihkan dengan sikat. Jika mungkin gunakan sikat khusus untuk membersihkan motor atau sikat biasa yang berbulu tidak terlalu kaku. Anda bisa memanfaatkan sikat gigi tua, sikat cuci piring, sikat cucian, atau kuas cat.
2. 2. Sikat juga sesuai untuk membersihkan mesin motor dan knalpot. Tunggu hingga kedua bagian ini menjadi sepenuhnya dingin sebelum menyentuh atau menyikatnya. Kotoran pada kedua bagian ini mungkin lebih sulit dibersihkan karena panas membuat kotoran cepat kering dan menempel.
3. 3. Gunakan sikat untuk membersihkan rantai motor dan mengoleskan pembersih rantai motor hingga menjangkau kaitan-kaitan rantai.
4. 4. Jangan lupa bersihkan juga sepatbor, pelat nomor, jeruji roda, ban, standar, dan pijakan kaki. Berhati-hatilah menyikat bagian segel karet agar tidak lepas atau koyak.

Sentuhan akhir membersihkan motor

Setelah dibilas dengan air bersih, biarkan motor hingga kering kemudian poles.

• Gunakan lap motor berbahan plas chamois untuk memoles bodi sepeda motor. Langkah ini akan menghilangkan bercak-bercak air kering yang tertinggal setelah pembilasan dan mengembalikan kilau cat bodi motor.
• Jika perlu, tambahkan produk pemoles roda. Jangan semprotkan langsung pada roda, melainkan semprotkan produk pada lap untuk memoles roda. Ikuti aturan pakai pada kemasan produk dan tes terlebih dulu di bagian kecil yang tersembunyi.
• Oleskan pelumas pada rantai untuk menggantikan pelumas yang luruh selama proses pencucian.

Tips memilih pembersih motor

     Semprotan air selang bertekanan tinggi atau larutan sabun cuci piring cair sering kali dianggap cukup untuk membersihkan motor. Padahal, tidak ada yang bisa mengalahkan produk khusus pembersih motor. Semprotan air selang bertekanan tinggi terlalu kuat untuk bagian-bagian yang sensitif, khususnya radiator, rantai, dan jeruji roda. Sedangkan kebanyakan sabun cuci piring cair atau detergen mengandung garam yang bisa merusak cat bodi motor dan dalam jangka panjang menyebabkan karat pada bagian-bagian logamnya.

     Anda juga memerlukan pembersih rantai motor yang berkualitas untuk menyingkirkan residu pelumas yang kotor oleh debu dan pasir yang menempel sehingga rantai bisa berputar lancar dan tidak tersangkut kotoran. Setelah memakai pembersih rantai, lumasi kembali rantai agar tidak kering dan serat.